9 Hal yang Akan Membuat Anda Berhenti Bersihkan Telinga Tiap Hari

Liputan6.com, Jakarta Apakah Anda salah satu orang yang menikmati proses membersihkan telinga dengan kapas tangkai? Membersihkan telinga memang memberikan kepuasan tersendiri bagi beberapa orang.

Namun ternyata kegiatan membersihkan telinga justru tidak baik jika dilakukan setiap hari. Seperti yang dilansir dari situs Buzzfeed pada Kamis (21/7/2016), ada 9 efek yang terjadi setiap Anda membersihkan telinga.

1. Bakteri masuk ke dalam telinga

Dr Adam Roberts, seorang dosen senior di mikrobiologi molekuler di UCL, mengatakan bahwa telinga memiliki ekologi sendiri dan populasi bakteri campuran yang, jika mengganggu, dapat berpotensi menyebabkan infeksi.
"Jika keseimbangan bakteri berubah baik karena perubahan lingkungan atau memasukkan benda asing di dalamnya, maka Anda bisa memperkenalkan spesies bakteri baru atau menyebabkan cedera pada bagian dalam telinga yang dapat mengakibatkan infeksi," katanya.

2. Memasukkan benda asing ke telinga bisa menyebabkan infeksi

Memasukkan benda asing seperti kapas tangkai ke telinga Anda untuk membersihkannya berpotensi menyebabkan infeksi. Satu penelitian yang mengamati 87 anak-anak yang penderita otitis externa, atau telinga perenang yang adalah infeksi peradangan telinga yang dapat menghambat pendengaran dan menimbulkan rasa yang sangat tidak nyaman. Ditemukan bahwa 70% dari penderita memiliki kebiasaan membersihkan telinga mereka dengan kapas tongkat dalam seminggu menjelang infeksi. Dan sepertiga dari mereka telah menggunakan kapas tongkat tersebut setiap hari.
Hal ini tidak hanya mempengaruhi anak-anak. Laporan lain yang meneliti orang dewasa di Nigeria menemukan bahwa membersihkan telinga dengan benda-benda asing adalah akar penyebab masalah telinga.

3. Tidak semua kotoran telinga harus dikeluarkan

Telinga Anda dapat membersihkan diri seperti ban berjalan yang amat efektif, dan kotoran telinga pada dasarnya seperti oli yang membuat proses ini berjalan lancar, mengeluarkan semua kotoran yang terkumpul dalam telinga Anda. Membersihkan kotoran tersebut dengan kapas tongkat, pensil, dan tusuk gigi tidak memberikan manfaat bahkan dapat mendorong tahi telinga semakin jauh di bawah saluran telinga.

4. Tanpa kotoran, telinga akan menjadi kering

Kotoran telinga memiliki sifat antibakteri dan dan dapat dianggap sebagai Vaseline bagi tubuh Anda yang berfungsi untuk melembapkan telinga dan mencegahnya menjadi retak, kering, dan penuh kotoran. Kotoran telinga memiliki fungsi melembap yang telah diketahui sejak dulu. Di zaman Victoria, kotoran telinga disarankan untuk menggunakan kotoran telinga sebagai pelembap bibir.

5. Penggunakan tangkai kapas dapat menimbulkan penyakit

Bermain-main dengan telinga Anda dapat benar-benar mengacaukan keseimbangan Anda. Sebuah klinik THT di universitas terbesar di Jerman melakukan penelitian pada hampir 200 pasien yang menderita tinnitus akibat luka yang terasa seperti dengung yang Anda dengar setelah konser, dan vertigo. Infeksi telinga paling parah disebabkan oleh bunyi ledakan dan penggunaan tangkai kapas.

6. Membersihkan telinga dengan lilin dapat melukai telinga dan menyebabkan tuli

Membersihkan telinga menggunakan parafin atau beeswax yang ditempatkan di telinga dan dibakar tidak hanya terdengar berbahaya, namun memang benar-benar dapat membahayakan telinga dan segala fungsinya. Departemen kesehatan di Amerika pun masih memiliki kekhawatiran tentang isu-isu keselamatan tentang proses membersihkan telinga dengan teknik ini. Belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan efektivitas lilin atau parafin telinga, tetapi sudah ada banyak laporan terjadinya pembakaran wajah, gendang telinga berlubang, dan gangguan pendengaran.

7. Menghilangkan kotoran telinga akan menyebabkan ketidakseimbangan cairan di dalam telinga

Memasukkan atau menempelkan benda asing ke telinga seperti tangkai kapas atau earphone dapat menyebabkan penyumbatan. Kotoran telinga seharusnya dapat menghilang secara natural, tetapi ketika Anda memblokir jalan keluarnya, seperti yang Anda

SUMBER